Doa Persembahan – Epiklesis Komuni
Doa Persembahan
Setelah Doa Anamnese, ada suatu doa yang dinamakan Doa Persembahan. Dalam Doa Syukur Agung III, rumusannya dalah sebagai berikut:
“Kami Mohon, pandanglah Gereja-Mu ini dan indahkanlah kurban yang telah mendamaikan kami dengan Dikau ini.”
Dalam doa inilah persembahan yang telah dipersiapkan dalam Persiaapan persembahan, terutama roti-anggur – yang kini telah menjadi Tubuh dan Darah Kristus – dipersembahkan kepada Allah.
Dalam doa ini, sesungguhnya Kristus sendirilah yang mempersembahkan kurban yang menyelamatkan kita, yakni Tubuh dan DarahNya. Doa ini mengundang kita untuk juga belajar mengurbankan diri kepada Allah, serta mempersembahkan apa yang ada pada kita untuk keselamatan sesama.
Epiklesis Komuni
Doa yang memohonkan agar Bapa dengan Roh Kudus-Nya mempersatukan seluruh umat, dinamakan Epiklesis Komuni, yang dalam Doa Syukur Agung III dirumuskan sebagai berikut:
“Kuatkanlah kami dengan Tubuh dan DarahNya, penuhilah kami dengan Roh Kudus-Nya, agar kami sehati dan sejiwa dalam Kristus.”
https://santopauluspku.wordpress.com/
Setelah Doa Anamnese, ada suatu doa yang dinamakan Doa Persembahan. Dalam Doa Syukur Agung III, rumusannya dalah sebagai berikut:
“Kami Mohon, pandanglah Gereja-Mu ini dan indahkanlah kurban yang telah mendamaikan kami dengan Dikau ini.”
Dalam doa inilah persembahan yang telah dipersiapkan dalam Persiaapan persembahan, terutama roti-anggur – yang kini telah menjadi Tubuh dan Darah Kristus – dipersembahkan kepada Allah.
Dalam doa ini, sesungguhnya Kristus sendirilah yang mempersembahkan kurban yang menyelamatkan kita, yakni Tubuh dan DarahNya. Doa ini mengundang kita untuk juga belajar mengurbankan diri kepada Allah, serta mempersembahkan apa yang ada pada kita untuk keselamatan sesama.
Epiklesis Komuni
Doa yang memohonkan agar Bapa dengan Roh Kudus-Nya mempersatukan seluruh umat, dinamakan Epiklesis Komuni, yang dalam Doa Syukur Agung III dirumuskan sebagai berikut:
“Kuatkanlah kami dengan Tubuh dan DarahNya, penuhilah kami dengan Roh Kudus-Nya, agar kami sehati dan sejiwa dalam Kristus.”
https://santopauluspku.wordpress.com/